Seperti harimau yang tak pernah lelah menghadapi waktu, Persib Bandung menciptakan sejarah dengan meraih gelar juara Liga 1 Indonesia secara berturut-turut selama dua musim, meskipun masih ada tiga pertandingan tersisa dalam kompetisi. Di Bandung, kemenangan dirayakan dengan penuh makna, menggema dari pusat kota hingga ke berbagai daerah di Jawa Barat. Sebagaimana kata bijak, merayakan kemenangan terlalu cepat dapat menjebak dalam euforia yang dangkal. Namun, bagi mereka yang telah menyaksikan perjalanan Persib selama lebih dari sepuluh tahun, mereka memahami bahwa kesuksesan beruntun ini bukanlah hasil yang instan; melainkan hasil dari konsistensi, kedewasaan taktik, kepemimpinan yang matang, dan chemistry yang terjalin dari ruang ganti hingga tribun penonton. Dalam dua musim terakhir, Persib menunjukkan stabilitas yang luar biasa. Di tengah iklim kompetisi Liga 1 yang sering diwarnai dengan pergantian pelatih, krisis finansial, dan inkonsistensi performa klub-klub besar, Maung Bandung justru tampil sebagai anomali. Mereka tidak hanya bertahan dalam badai, tetapi juga menari di atasnya. Manajemen klub berperan penting dalam kesuksesan tim kebanggaan Jawa Barat ini. Dengan kepemimpinan yang bersifat kekeluargaan, tenang namun tegas, mereka membangun tim dengan pendekatan jangka panjang, menggabungkan aspek bisnis, stabilitas keuangan, dan prestasi. Musim ini dimulai bagi Persib seperti musim-musim sebelumnya, dengan harapan dan sedikit skeptisisme; setelah mengakhiri masa paceklik panjang musim lalu, publik menyadari bahwa mempertahankan kejayaan lebih sulit daripada meraihnya. Namun, di tangan Bojan Hodak, tantangan yang lebih sulit itu ternyata dapat dicapai. Pelatih asal Kroasia yang tidak pernah berbicara berlebihan ini berhasil membangun tim bukan dengan sorotan, tetapi dengan ketepatan.
Berita Terkait
404
Klasemen MotoGP 2025 Setelah Balapan Di Prancis, Le Mans
Persib Bandung Kembali Meraih Gelar Juara!
Persik Dan Persebaya Bermain Imbang Dengan Skor 3-3
Bali United Mengalahkan PSIS Semarang Dengan Skor 4-0
Mario Aji Mengalami Dislokasi Pada Bahunya
404
Klasemen MotoGP 2025 Setelah Balapan Di Prancis, Le Mans
Persib Bandung Kembali Meraih Gelar Juara!
Persik Dan Persebaya Bermain Imbang Dengan Skor 3-3
Bali United Mengalahkan PSIS Semarang Dengan Skor 4-0
Mario Aji Mengalami Dislokasi Pada Bahunya