ANTARA/ho-VinFast

VinFast Mengirimkan Sebanyak 2.500 Unit Kendaraan Ke Pasar Otomotif Indonesia

Rabu, 12 Mar 2025

Produsen kendaraan bermotor asal Vietnam, VinFast, telah secara resmi mengirimkan sebanyak 2.500 unit kendaraan listrik mereka melalui Pelabuhan MPC di Hai Phong, Vietnam, menuju Jakarta menggunakan kapal khusus bernama Silver Queen.

Kegiatan ini merupakan yang keempat dan terbesar yang dilakukan oleh VinFast untuk pasar otomotif Indonesia, menandai satu tahun keberadaan VinFast di Tanah Air.

“Pengiriman ini mencakup empat model, yaitu VF 3, VF 5, VF e34, dan Nerio Green. Model-model ini dirancang khusus untuk pasar Indonesia dengan posisi setir di sebelah kanan,” ungkap Duong Thi Thu Trang, Wakil CEO Global Penjualan VinFast, dalam pernyataan resminya pada hari Selasa.

Setibanya di pelabuhan Indonesia, VinFast berencana untuk mendistribusikan kendaraan listrik (EV) tersebut ke dealer-dealer, sehingga dapat segera dikirimkan kepada pelanggan menjelang perayaan Lebaran, yang diharapkan menjadi hadiah Tahun Baru yang berarti bagi konsumen VinFast di Indonesia.

Dalam rencananya, jika tidak ada kendala dalam pengiriman unit dari Vietnam ke Indonesia, VinFast menargetkan agar unit-unit tersebut tiba di Jakarta pada tanggal 11-12 Maret 2025, tergantung pada kondisi cuaca yang ada.

Selain menawarkan produk-produk di Indonesia, perusahaan juga berkomitmen untuk memberikan berbagai kemudahan bagi pelanggan setianya.

Kemudahan yang ditawarkan antara lain adalah pengisian daya gratis di stasiun V-GREEN hingga Maret 2028, cashback yang menarik, serta hadiah-hadiah menarik bagi pelanggan awal, dan program buyback dengan jaminan hingga 90 persen dari nilai awal kendaraan.

“Kami sedang mempercepat penyelesaian fasilitas perakitan lokal. Dengan dukungan ekosistem yang kuat dan rangkaian kendaraan cerdas, kami menargetkan pencapaian penjualan yang signifikan tahun ini,” ungkapnya.

Komitmen VinFast terhadap Indonesia

VinFast tidak hanya berkomitmen untuk memasarkan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia, tetapi juga berencana untuk berinvestasi dalam pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan pembangkit listrik tenaga angin (PLTB) di negara ini.

Informasi tersebut disampaikan oleh produsen kepada Presiden Prabowo Subianto dalam sebuah pertemuan. Mewakili pihak Istana, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani mengonfirmasi niat VinFast untuk membangun PLTB di Sulawesi, sedangkan PLTS direncanakan di Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Mereka juga akan berinvestasi dalam energi baru terbarukan, khususnya tenaga surya di NTB dan tenaga angin di Sulawesi. Saat ini masih dalam tahap penjajakan,” ungkap Rosan saat menjawab pertanyaan wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Selasa.

VinFast tidak hanya berkomitmen untuk menghadirkan inovasi di Indonesia, tetapi juga berencana untuk membangun pabrik mobil listrik di Subang, Jawa Barat. Selain itu, perusahaan ini berencana untuk mendirikan hingga 100.000 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai wilayah Indonesia, terutama di Pulau Jawa, serta melakukan investasi dalam pengembangan pembangkit listrik berbasis energi baru dan terbarukan (EBT).

Saat ini, VinFast telah mengakuisisi lahan seluas 120 hektare di Subang, Jawa Barat, dengan rencana pembangunan pabrik mobil yang akan dimulai setelah bulan puasa, dan produksi diharapkan dapat dimulai pada tahun 2026.

Langkah ini diambil karena VinFast melihat Indonesia sebagai pasar yang memiliki potensi besar dalam industri otomotif di Asia Tenggara, dengan prospek pertumbuhan yang menjanjikan di masa depan.

Perlu dicatat bahwa dalam waktu satu tahun sejak kehadirannya di Indonesia, VinFast telah berhasil meluncurkan tiga model kendaraan, yaitu VF 3, VF 5, dan VF e34.

Pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, VinFast juga mendapatkan pengakuan positif dari penyelenggara dengan meraih predikat "Most Test-Driven Vehicle".


Tag:



Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Komentar